- Business
- Economy
- 10 April 2020
Belum ada tanggapan resmi dari pihak Traveloka
Dok. Traveloka
Jakarta, IDN Times – Perusahaan rintisan (startup) Traveloka dikabarkan memberhentikan 10 persen atau 100 karyawannya imbas wabah COVID-19. Berdasarkan pengakuan seorang sumber, dikutip dari Nikkei Asian, penghentian karyawan terjadi pada minggu lalu. Beberapa dari mereka masih dibayar setengah dari gaji reguler.
1. Anjuran bekerja dan belajar dari rumah berdampak menurunnya pelanggan Traveloka
Ilustrasi PHK (IDN Times/Arief Rahmat)
Traveloka menjadi salah satu perusahaan di sektor pariwisata yang sangat dirugikan oleh wabah COVID-19, di samping hotel dan restoran, terutama tujuan liburan populer di Bali. Apalagi, Indonesia telah menutup perbatasannya untuk semua wisatawan asing dan perjalanan domestik.
“Pemerintah provinsi juga memerintahkan orang untuk bekerja dan belajar di rumah,” ujar sumber tersebut.
Baca Juga: Viral Video Karyawan Histeris, Ramayana Depok Akui Tutup dan PHK
2. Banyak pelanggan minta pengembalian dana setelah COVID-19 mewabah
ilustrasi rupiah (IDN Times/Ita Malau)
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
IDN Times telah mencoba mengonfirmasi perihal PHK tersebut ke pihak Traveloka. Hingga berita ini diturunkan, Traveloka belum merespons.
Namun, dalam konferensi pers pada Selasa lalu, pimpinan Bisnis Transportasi Traveloka, Caesar Indra angkat bicara. Ia mengatakan, banyak permintaan pengembalian uang dari pelanggan akibat wabah COVID-19.
“Kami mulai melihat penurunan pemesanan perjalanan dan volume pengembalian uang besar-besaran pada Februari di Thailand, ketika pemerintah mereka melarang orang bepergian. Situasi menjadi menurun setelah itu,” kata Indra dikutip dari Asian Nikkei.
3. Traveloka telah merambah pasar Asia Tenggara
IDN Times / Auriga Agustina
Didirikan sebagai agregator penerbangan pada 2012, Traveloka telah berekspansi ke pasar Asia, seperti Thailand, Vietnam dan Filipina. Traveloka juga berkembang di luar Asia Tenggara untuk pertama kalinya ketika meluncurkan layanan di Australia pada Februari tahun lalu.
Investor Traveloka berasal dari Singapura GIC, yang memimpin putaran pendanaan senilai US$420 juta pada April lalu. Selain itu, Traveloka juga didanai oleh pemain perjalanan online AS Expedia, yang mengucurkan US$ 350 juta pada 2017.
Baca Juga: Jokowi Minta Jangan PHK, Banyak Sektor Cuma Kuat Beri Gaji Sampai Juni
Topic:
Editorial Team Show All
-
Anata Siregar Editor
Berita Terkini Lainnya
6 Mei 2020 | Business
Berita Saham Hari Ini: 27 Emiten Melemah
6 Mei 2020 | Business
Gubernur BI Sebut Ekonomi RI hanya 2,97 Persen karena Faktor PSBB
6 Mei 2020 | Business
BI Proyeksikan Ekonomi RI di Kuartal II 2020 Anjlok ke 0,4 Persen
6 Mei 2020 | Business
Profil Dian Rae, Ketua PPATK yang Baru Dilantik Jokowi
6 Mei 2020 | Business
Wah, Platform Mitra Kartu Prakerja Bisa Raup Untung hingga Rp5,1 T
6 Mei 2020 | Business
Transportasi Komersial Beroperasi Kembali, Rest Area Diawasi Ketat
6 Mei 2020 | Business
Berita Saham Hari Ini: 28 Emiten Melemah
6 Mei 2020 | Business
Bank Indonesia Tolak Mentah-mentah Usulan Cetak Uang Rp600 Triliun
6 Mei 2020 | Business
Mulai Besok, Seluruh Moda Transportasi Komersial Kembali Dibuka
6 Mei 2020 | Business
Rabu Pagi, IHSG Kembali Melenggang ke Zona Hijau
6 Mei 2020 | Business
Berita Saham Hari Ini: 26 Emiten Menguat
6 Mei 2020 | Business
5 Pola Perubahan Konsumen Selama COVID-19, Seperti Apa Ya?
6 Mei 2020 | Business
Cara Bijak Kelola THR di Tengah Pandemik COVID-19
6 Mei 2020 | Health and Lifestyle
Mengenal Disfungsi Diastolik yang Dianggap Silent Killer
6 Mei 2020 | 6-9 years old
Penyebab dan Pertolongan Pertama Jika Anak Mimisan saat Puasa
6 Mei 2020 | Health and Lifestyle
Baby Boomers Diprediksi akan ‘Meledak’ Pasca Pandemi di Indonesia
6 Mei 2020 | Single
Cerdas dan Menyenangkan, Inilah 4 Zodiak yang Sangat Pandai Berkelakar
6 Mei 2020 | Style & Trends
Katy Perry Bocorkan Look Met Gala 2020 Terbarunya, Hamil Tapi Seksi
6 Mei 2020 | Health
Jaga Keindahan Payudara dengan 7 Tips Ini
Berita Lainnya !
Berhenti mengikuti ?
Oops!
kamu sudah cukup umur belum ?
- Belum
- Udah dong